Hello, My name is Gilang Novanda. You can follow me on my twitter @gilangnovanda, Cheerrsss :D

Jumat, 27 Desember 2013

H U J A N

manusia pada hakikatnya sama, memiliki perasaan, tersentuhlah.

lintasan vertikal berwujud air jatuh membasahi bumi. hanya musik dan gemercik hujan sepanjang hari.
tempat bersanding hanyalah bumi baginya, mencair menggenang. tetesan rindu sesuatu yang hilang,
angin berhembus, mereka bersama-sama menciptakan bunyi, ada cerita pada setiap tetesnya.
Bumi selalu mampu bertahan dengan beribu tetesan air yang membasahinya,
Manusia selalu mampu bertahan dengan beribu tetesan air mata dan keringat yang jatuh bersama hujan,
Rasa adalah karya cipta,
Inilah bunyi cerita yang penuh dengan misteri, dengan segala energi yang bersinergi, entitas ke-gaib-an,
korelasi cerita bersama alam, sesungguhnya segalanya saling berkaitan seperti yang sudah dijanjikan
dengarlah, apa yang diceritakan gemercik hujan tentang dunia?

Read More/Selengkapnya...

Sabtu, 30 November 2013

enjing dei

angiiiin terbanglah, bawa uang kemari, laptop uing ruksak, kini masa depanku tersimpan dalam plesdis berisi tugas tugas, yang dicolok colok terus ke komputer umum, warnet, rental komputer, virus virus miskin terselip dalam plesdisk di setiap sekali colok.

"Hayu kadie,"
"Hayu ah ulin,"
"Hayu ah ,"

"Moal ah brooo,"

"KUnaon?"

"Biasa lah masalah klasik,"

yaaaah, gara-gara acung ngajak maen ps, gara-gara si ade ngajak ngopi, gara-gara si una ngajak ke ricis, gara-gara tagihan bola di mahmud, si hapit bayar tiket, si satiro rusdi riki ngajak ka cartil, si bas, si opik, licik minta di traktir, gara-gara laporan PKL ngeprint terus, gara-gara tukang donat ngabibita, gara-gara futsal 3 jam, s oki ngajak moto kereta, gara-gara mahasiswa


Read More/Selengkapnya...

Kamis, 31 Oktober 2013

anak tangga yang terbuat dari kertas



Ini kertas berisi unsur-unsur yang dibuatnya dari bahan baku yang manusia ulik. Setiap bulan saya selalu menulis cerita yang tidak menarik bagi kalian. Karena mungkin sayanya yang nggak menarik. Tapi saya terus saja menulis entah dari mana kebiasaan ini. Tapi catatan yang saya buat setiap bulan seperti anak tangga, dimana saya dapat melihat tahapan pemikiran. Juga dapat mengetahui saya berasal.

Read More/Selengkapnya...

Jumat, 27 September 2013

PEMBUKAAN

PERHATIAN!!!
Jangan dibaca terbalik dan jangan dibaca merem!

SURAT PEMBUKAAN
Boleh dibuka karena ini bukan rok
1.       Bismilahhirahmanirahim diawali dengan pujian yang maha Agung kepada Allah SWT yang telah menciptakan segalanya.
2.       Kemudian rasa syukur karena dapat diberi kesempatan hidup di dunia ini yang penuh teka-teki sebelum kembali lagi ke surga J.
3.       Assalamualaikum, boleh kau buka pintunya dan masuk ke dalam karena aku ijinkan.
4.       Boleh kau berharap aku akan menyuguhkan mu dengan teh manis dan segala kerupuk yang aku punya di dapur. Itu kalau masuk dalam rumahku. Tapi kau akan masuk dalam pikiran ku yang memiliki beribu alasan tentang dunia.
5.       Jangan lupa pintu dibuka dulu. Nanti kejedot.
6.       Entah apa ini yang menyebabkan aku hidup sejauh ini. Mana mungkin aku hidup tanpa cinta. Terutama dari Tuhan.
7.       Karena Tuhan bilang manusia adalah tempat salah. Maksudnya tidak luput dari salah.
8.       Aku  juga sering lupa dan akibatnya berbuat salah. Aku baru sadar, kalau aku manusia. Aku kira spesies apa aku ini.
9.       Dunia tercipta dari dulu sebelum nyoya menir lahir. Tempat manusia bersua satu sama lain.
10.   Anak balita yang masih suci berbaur dan menyatu. Orang yang sudah besar malah mengklasifikasi dirinya sendiri.
11.   Semua orang memiliki masalah. Tapi apa hakikat masalah sebenarnya? Sesungguhnya masalah bukanlah masalah jika kita menganggapnya bukan masalah. Masalahnnya ada di persepsi. 
12.   Bahwa lihatlah gunung meletus! Dinosaurus yang besar akan lari. Tapi manusia ada yang tetap tinggal di sana. Berarti manusia lebih besar dari dinosaurus dan gunung.
13.    Jangan salahkan nabi adam karena memakan buah terlarang. Oleh karenanya manusia batal hidup di sorga. Huuuuuuu....
14.   Jangan disesali hey manusia! Jika aku diposisi yang sama, aku akan melakukan hal yang sama J. Aku kira kau juga begitu.
15.   Bumi adalah tempat belajar sebelum manusia benar-benar tahu bagaimana menikmati surga.
16.   Bahkan ketika kau ingin masuk surga, kau tak pernah tau tempat seperti apa surga.
17.   Agama adalah peta menuju surga. Dimana rutenya banyak memiliki makna dari berbagai orang. Tapi itu selalu baik.
18.   Apa yang menyebabkan kalau dunia ini lebih indah dari surga? Adalah usaha yang membuat surga terasa nyata.
19.   Jika kau di surga kau akan diam, tinggal bilang mau apa, bosan. Mungkin.

20.   Kalau memang surga dan neraka tidak pernah ada, jangan takut, karena agama membuat mu dapat merasakannya. Yaitu di dalam hati. Berupa ketenangan. Bersyukurlah. Terimakasih Rasulullah.

Read More/Selengkapnya...

Kamis, 29 Agustus 2013

teori anying edan

Malam ini ngantuk, aku lupa harus menyetor kata dalam blog. Dari tahun ke tahun topik berubah sesuai sudut pandagku yang bergerak menuju hal yang menarik sekarang. Dan ini sebenarnya terpaksa saya nulis hahahaha. Ini aku ada teori anjing edan. Dan isinya nanti saya kasih lain kali, semacam quotes, quotes apa terserah.
Dan belum aku ceritakan apa itu teori anjing edan. Karena filsafatku nilainya jelek. Aku kesal karena tak tau kenapa dosen pintar itu memberi nilai saya jelek. Filsafat bagusnya diterapkan langsung kedalam kehidupan. Bukan hanya dihapal. Seperti ketika di sekolah dasar, ada pertanyaan pilihan ganda
“Jika kau sedang mengerjakan PR, ada teman mu yang mengajak main, apa yang kau lakukan?”
a.       Menolak dengan halus                  b. Ikut bermain                 c. Bernyanyi di panggung X Faxtor

Aku contreng yang B, tapi disalahkan guru. padahal saya jawab jujur. Teman saya yang menjawab A, tapi pada kenyataannya dia ikut bermain, malah benar.
Mungkin SD boleh begitu, tapi ini bukan hapal-hapalan saja.Filsafat seperti belajar SD. Kebenaran tidak lagi diambil dari analisa fenomena disekeliling. Tapi selalu ada di buku. entah apa yang menyebabkan buku itu selalu benar. Teori apa itu, ngaruh dikehidupan mu? Edan !

Dan alasan yang paling masuk akal, aku Cuma main main hahaha....

Read More/Selengkapnya...

Selasa, 16 Juli 2013

manusia

Manusia adalah yang terbuat dari tanah ciptaan Tuhan melalui orangtua dan dipertemukan dengan banyak masalah. Dan seharusnya itu yang membuat manusia menjadi manusia seutuhnya. Apa yang sebelumnya manusia lupa dengan penciptanya, kesenangan yang tiada tara. Dengang sentilannya apakah mengingakannya kembali? Atau lebih brutal? Kau lah yang menyimpulkan dan mengerti bahasa sesamamu, tidak ada kebenaran etntitas Tuhan dalam materialisme. Kau lupa ini adalah bahasa Tuhan yang kau “dengar”. Ini adalah sebuah permainan. Dan hidup seakan sesimple itu. Ketika rumit memikirkan sesuatu kau nampak seperti kalah. Ketika tidak memikirkan sesuatu kau nampak tidak hidup.
Hidup adalah waktu tersisa diisi sebelum kalah Bagaimana ini ingin kembali Diri sudah terlanjut ada @panasdalam, pidibaiq
Bukan kah ini bahasa Tuhan? Dengan karya yang tercipta di alamsemesta. Cetar membahana tralala trilili. Tuhan berkata pada mahlukNya dengan bahasa yang seharusnya kau mengerti. Indikasi ini adalah sebuah kesadaran. Tentang bagaimana Tuhan ada. Bumi berkata manusia yang lemah itu sombong. Manusia yang hebat itu dapat mengalahkan dirinya sendiri. Bukan mengalahkan orang lain. Beruntung lah tidak tersiksa seperti naruto, kau juga memiliki iblis didalam dirimu sendiri. Manusia diam. Manusia diam. Itu tidak baik. Tuhan yang menyuruhmu memaksimalkan diri dengan terciptanya sebuah masalah. Kau akan lupa kau memiliki nalar, ketika kau tidak berfikir. Kau seperti tidak hidup ketika kau tak merasa. Manusia seharusnya senang dengan ia bersedih. Mengapa? Ia telah menggunakan hatinya sebagaimana mestinya. Parameter kesuksesan menurut manusia adalah uang. Tapi Tuhan selau berkata, bukan itu. Bumi adalah tempat manusia berkumpul. Apa yang menyebabkan orang jijik bertempat tinggal di tempat yang ia anggap hina? Itu masih lah bumi. Dimana tempat manusia diberi tempat tinggal oleh Tuhan. Menyelesaikan apa yang seharusnya manusia selesaikan. Manusia malah diam. Manusia akan selalu punya alasan untuk berhenti melakukan sesuatu. Begitu juga hidup. Mereka kadang mengkhirinya. Jika merasa sendiri, manusia akan merasa tidak berguna. Stak di tempat dia duduk dan melihat sekelilingnya tanpa makna. Lupa dimana dia sebelumnya dibentuk, dan lupa dia akan menyamankan diri di masa depan. Ia menatap langit. Matanya mengeluarkan air mata. Ia tidak mengerti mengapa. Tapi perasaan menjawabnya dengan tuturnya. Manuia itu berusaha tersenyum menyambut matahari bagaimanapun luka yang dibawanya. Bahkan untuk tersenyum sudah lumayan. Tapi manusia lain menghujatnya ketika ekspektasi yang ia simpan untuknya tidak tercapai. Bolehkan manusia itu bertanya? Manusia selalu bingung, memikirkan manusia. Hmmmmm....

Read More/Selengkapnya...

Rabu, 19 Juni 2013

Renungan warkop

1937 saya sudah hadir d bumi.percayalah pada jaman itu saya sedang duduk d warung kopi memainkan smartphone,meski begitu saya belum bisa dipanggil profesor.lalu apa guna smartphone?kasian hpku yg lama,dia mungkin merasa cemburu d dlam kamar,karena yg selalu d bawa adalah hp yg ini.sebenarnya jika baterainya masih menunjukan semangat yg bergejolak,saya akan mmbwanya tiap hari.kini setelah batrenya hanya bertahan 2 jam dari full hingga habis,lebih baik saya menidurkannya di kasur yg setiap hari saya pakai untuk tidut dan malas malasan.itu tanda penghormatan saya padanya.agar ia merasa saya bukanlah kacang yg lupa kulitnya.
Sudah 1945,waktu berjalan begitu cepat,dimana katanya negara indonesia merdeka,bukti adanya  semangat memperjuangkan nusantara.mereka bersatu mengenyampingkan perbedaan.seharusnya itu adalah warisan yg paling berharga.kini tanah airnya sudah menjadi bangunan megah yg dikhususkan untuk orang orang tertentu,dan airnya yg bersih sangat  mudah didapat,kalau sedang beruntung.
Bisalah kau melihat mereka yg menjadi wakil rakyat terlihat mewah,rapi,dan difasilitasi banyak hal yg memuaskan keinginanya.namun rakyat utamanya yg bukan wakil,seperti lupa memiliki negara,sebab memenuhi kebutuhan primer sudah menghabiskan segala pikirannya.
Seharusnya wakil adalah yg mewakili,segala aspirasi dan suara rakyat.namun mereka simpan dulu dengan alasan lagi pewe.nnnti kalau kursinya terancam tergusur oleh pemilu priode berikutnya baru ingat,tapi siapa yg menjamin?
Ah sudah 2000 jam 8 malam, gut bye

Read More/Selengkapnya...

Jumat, 10 Mei 2013

Harmonika


Biarkan aku mencair bersama melodi harmonika, aku benar-benar merasakan jiwaku menyatu dalam gelora alunan nada yang ku mainkan. Ini bukan masalah keren, dengarlah musik ini kau harusnya tau apa yang saya rasakan, aku benar benar manusia yang memainkan musik. Bukan terdorong hal diluar itu. Cintaku tak bisa ku pendam yang entah kapan akan mati. Gimana mood ku saja.
Ini bukan soal kuantitas, tapi kualitas .
Ini bukan soal reputasi, tapi esensi.
Coba kalian dengarkan aku bermain musik, jelas akan acak kadut karena saya belum terlaluJ
bisa

Read More/Selengkapnya...

Selasa, 30 April 2013

tetap tenang


Tetap tenang, itu urusan orang lain. Kau hanya bertanggung jawab atas dirimu. Kekecewaan, kesalahan orang lain, sakit bagian kecil dari hidup, masa harus ku ingatkan lagi?
Harus ya? hahaha
Gilang novanda 

Read More/Selengkapnya...

Sabtu, 30 Maret 2013

hooaaammzzz ....

hoho hihi malam meninggalkan sunyi bersamaku di sini tak bisa menahan pikiran yang sedang menina bobokan keponakan keponakan kesayangan yang berisik kalau siang dan diam kalau tidur, entah apa di mimpinya, mingkin dapat mainan baru, gpp asal soleh ya hehe
saya juga mu tidur di hari terakhir bulan maert ini, menghilangkan cape yang dari tadi saya bangun sendiri, sekarang mau tidur setelah nntn bola streaming,selama saya nntn di internet club celsi ini ga pernah menang tapi saya penasaran semoga saja hari ini tidak, dadah selamat tidur juga ya, aku juga sebenarnya ehmm... sudah sudah semalamat tidur selamat mat mar

Read More/Selengkapnya...

Kamis, 28 Februari 2013

dunia


Dunia, kau biasa-biasa saja. Kau tidak kuat, tapi kenapa? meski, pemahaman saya terambil, ilmu saya terlupakan, pengalaman terhapus seiring hasil yang ada. Bagaimana tidak sedikit tipu daya dunia telah membuat saya lupa diri. tapi saya tidak kalah bung. hey kau, yang banyak komentar? apa yang kau lakukan? hanya bersenang-senang tak tau apa yang kau perbuat.
baca seluruhnya, baru simpulkan, 
Apalah kamu? Kau hanya cangcut bekas, orang lain suka, sebenrnya saya juga, tapi saya tahan untuk tidak mengikuti cangcut bekas itu. Semoga.

Liburan ini saya coba masukin tulisan menjadi bertumpuk hingga menjadi sebuah buku, tapi itu gagal lagi, mood saya menolak.

Melihat perpektif mereka sebenarnya saya pusing, bagaimana kelabilan saya harus ditempatkan. Saya terlalu melihat idola, sehingga mau tidak mau pemikiran saya terbentuk sepertinya. Saya tidak kecewa, dan menyesal, karena tahap itu sepertinya terlalu tinggi, dan orang seperti saya ini apakah mampu? Keyakinan yang saya miliki naik turun. Dan saya harus mengikhlaskannya. Juga tidak peduli.
“Keihlasan membiarkan diri tenang, pasrah membiarkan diri kalah,” yang katanya Pidibaiq seperti itu. Kalimat itu tidak sama, seinggat saya ajalah mirip-mirip. Tapi emang gitu, saya sudah revisi.
Dan kalimat yang saya ingat, “Di saat kunikmati hidup ini indah. Dan langsung pusing ketika aku pikirkan.”
Saya tanpa ijin mengambil katanya, padahal mungkin ia sudah lupa dengan saya saat kita bersalaman di cafe yang entah kapan saya ke sana lagi. Saya ada nopenya, tapi saya urung keinginan saya wawancara, karena
Tadinya saya mau nulis ini, tapi lupa. Jadi pindah topik aja biar ga pusing. Oh iya, saya juga menemukan artikel keren tapi saya lupa lagi. Jadi pindah topik lagi.
Oh iya saya baru inget, ini artiket tentang akal manusia. Saya sudah lamaaa sekali nggak baca. Gara-gara jejaring sosial saya membaca timeline dan beranda juga berita sepak bola, selain itu saya hanya membaca nomor rumah yang mau tidak mau harus saya baca waktu keluar rumah.
 Otak saya juga udah mulai beku. Kata-kata ilmiah yang pernah saya baca lama-lama dan saya hafalkan terkikis jadi lupa padahal saya kata itu sering muncul waktu debat politik. Yah, selain keren pake kata ilmiah, juga bisa membantu saya menjelaskan apa yang ingin saya jelaskan pada yang baca (saya) dan lagi melihat layar dan menulis ini.
Dan saya setuju kata Imam besar yang saya dengar di yutub, “masyarakat itu tempatnya salah. Ia menganggap thomas alva edison gila, tapi nyatanya mereka memakai hasilnya.”
Sudut pandangnya itu keren.
Lingkungan sibuk berpura-pura, oh cewek itu saya ingat kembali, sudah lah hati-hati di sana dan jaga diri, saya selalu menghargai keputusan akal sehatmu.  
Sebenerna aing teh nulis naon?
Diam ini membuat saya tidak produktif. Hidup saya enak. Sangat enak sehingga saya tidak harus melakukan apa-apa lagi, tapi tolong ingatan saya lagi, itu menipu. Saya harus bergerak.
Manusia diciptakan memiliki akal, seperti alat yang lainnya, itu tergantung yang menggunakan.
“Akal itu yang membuat manusia mulia.” Itu kata guru saya waktu SMA, tapi saya tambahkan. “tergantung orangnya juga.”
Itu sebuah alat yang bisa membantu dan menyusahkan. Itu bisa menyembuhkan atau membunuh. Seperti filsuf yang hebat-hebat itu, mereka dengan bangganya telah menemukan sesuatu, dan menganggap dirinya Tuhan. Itu malah membunuhnya.
Alloh telah memberi kita hati juga, Subhanallah.
 Meski kini saya jarang mengingat orang terpilih Tuhan untuk menyebarkan firmannya, hingga itu sampai kepada saya. Saya tak pernah ingin menganggapnya tidak ada, saya lebih tidak mau terseret arus globalisasi ini. Ketika orang-orang menjadi pintar dan maju. Mereka memang hebat dan mulai bertanya tentang orang yang mengajari kami sehingga menjadi beragama dengan pencapaian dalam logikanya. Bahkan mereka bertanya Tuhan.
Orang-orang bisa saja mengira bisa hidup tanpanya. Karena dunia terlah meluluhkan hatinya. Tapi mereka tidak tau apa-apa.
Saya tidak tau kebenaran tentang hal ini, saya golput. Kadang saya terpengaruh, tapi saya tak bisa hidup sendiri, dan menolak mereka. ini yang sedang saya tanyakan pada idola saya, semoga ia membalas pertanyaan saya. 
Saya kadang melihat, dan menilai, orang-orang selalu mengerjakan yang ia benci, mungkin salah, tapi itu yang saya tangkap. Dasar orang. Andai saya pokemon.
Itu nggak masalah ga. Biarkan saja.
Pengendalian diri. Setiap orang adalah Naruto, yang ditugasi menjinakan musang ekor 9 yang kita sebut nafsu. Tentang apa yang diberikan oleh Tuhan selama ini, di beri kaya kau akan bagaimana,diberi jabatan kau akan bagaimana, diberi pujian kau akan bagaimana?
Sejujurnya jalan lurus saya sering terbelok karena itu. Yang membuat kita sadar adalah cacian dan hina. Itu pait tapi obat.
Ini bukan tentang keberhasilan anda dengan apa yang anda sadari dari akal mu, tapi tentang seberapa goyah kau diuji ketika kau berpikir seperti itu.
Hasil yang kau peroleh mana mungkin kau dapatkan tanpa apa yang ia beri.
Ada sedikit kesombongan dan itu adalah musuh manusia. Dan saya termasuk juga. Meski orang kadang menyebut saya mirip tupai.
Musuh utama mu adalah dirimu sendiri, malah saya baru teringat kembali saat menulis ini. Padahal ini sudah ku sadari lama. Jika saya hidup sendiri dalam hutan saya tidak butuh uang, karena yang saya mau di sana tak perlu uang.
Tapi hidup di kota memang begini, terpaksa saya btuh uang. Dan hidup bersama orang yang dicintai, agar mereka tak hina karena sudah ku habiskan.
Tapi hidup dimana pun, sehebat apapun, selalu butuh Tuhan. Alasan yang kau terima sebenarnya tidak cukup membuktikan. Saya ditak ingin debat dengan orang yang berpikir dia selalu benar, dan ini juga bukan sebuah jawaban atau kau harus menerimanya. Jika tak suka abaikan da bukan untuk mematahkan pernyataan siapapun.
Ini bukan soal apa yang kau dapatkan, tapi bagaimana reaksimu setelah Tuhan memberi itu. Oleh karena itu berterima kasih lah pada Nabi mu yang sesungguhnya mengajari kau banyak-banyak yang kau tolak banyak-banyak. Karena kau hebat mau mencari sendiri.
Karena sesungguhnya ia telah dipandang “hina” oleh mereka, dan memakannya sendiri untuk kita. Dan kini habis lah hina, jangan kau campakan ia. Karena ia akan memakan “hina” mu lewat ajaranya. Sampai kau sadar. Begitu hebat Tuhan bisa menciptakan orang yang merasa hebat tapi jelas-jelas ia sendiri ciptaan Tuhan. Tapi ia malah menganggap dirinya Tuhan. Itu lah titik hina orang yang akan diberi tahu oleh waktu, ia tak akan tau. Tapi ia akan merasa dan kau butuh ajarannya. Karena itu agama selalu mengajarkan rendah hati sehebat apapun kita.
#radabeurat

Read More/Selengkapnya...

Kamis, 31 Januari 2013

Curahan hati seekor kecoa


Aku tak berharap dilakhirkan dan tinggal di kamar atau di wc mu. Kadang aku tak diperlakuakan sebagaimananya kecoa pada umumnya. Aku juga punya hati, Mas! Punya, Mas!
Kecoa itu menangis di dalam kepedihannya. Tolong mengertilah! Aku memiliki keluarga yang harus aku pikul. Jika aku mati di sapu harga lima ribu, nanti anakku makan apa? Mereka masih kecil dan memiliki cita-cita, menjadi kecoa yang sukses. Bisa terbang dan melayang dilangit. Aku sebagai orang tuanya pasti akan bangga dan bilang ke tetangga, “itu anakku! Itu anakku!” sambil ngambil cemilannya.
Mungkin kalian manusia bertanya-tanya mengapa aku diciptakan? Sehina itukah aku? Seekor kecoa? Yah, memang aku akui aku memang hitam, bau, bertempat tinggal di hotel bintang kejora. Di pengkolan got Pak Eman.
Maaf juga buat Mbak Tati yang sering aku kagetkan ketika mandi. Jika aku manusia, Mbak, aku akan memperjuangkan seluruh jiwa raga hanya untuk mu seorang. Meski kau sudah berumur 74 tahun.
Begitu melihat kaki seseorang, rasanya begitu nafsu ingin menggauli jempol itu, maka jangan heran kalau aku malah mendekati meski kau sudah menakuti dengan kaki kalian manusia. Percuma!
Terkadang para manusia itu senang ketika aku berlari keracunan terkena Hit, Forcemagic, shampo, atau bau cangcut yang kau beri hingga kaum ku tewas dengan terhormat. Kawan-kawanku yang sudah mati tak pernah malu. Ia mati terhormat. Namun pintaku satu, jangan jajan sembarangan. 

Read More/Selengkapnya...